KONSEP
DASAR
A.
Pengertian
Konsep dasar umumnya merupakan abstraksi atau
konseptualisasi karakteristik lingkungan tempat atau wilayah diterapkannya
pelaporan keuangan. Menurut Paul Grady, konsep dasar merupakan konsep yang
mendasari kualitas kebermanfaatan dan keterandalan informasi akuntansi atau
sebagai keterbatasan yang melekat pada statemen keuangan.
(Suwardjono,2005:211)
B.
Sumber
konsep dasar
Berikut
adalah beberapa daftar seperangkat konsep dasar dari beberapa sumber :
a) Ikatan
Akuntan Indonesia (IAI)
IAI mengadopsi kerangka konseptual IASC sehingga
konsep dasar yang dipilih juga mengikuti IASC. Ada dua konsep dasar (dinamakan
asumsi pelandas atau underlying assumptions) yang disebut secara
spesifik dalam rangka rerangka konseptual IASC.
Konsep
dasar tersebut adalah :
·
Basis accrual (accrual
basis)
·
Usaha berlanjut (going
concern)
b) Paul
Grady
Grady mengasumsi sepuluh konsep dasar yang dianggap
melandasi praktik bisnis dan akuntansi di Amerika :
1) Struktur
masyarakat dan pemerintah yang mengakui hak milik pribadi
2) Entitas
bisnis spesifik
3) Usaha
berlanjut
4) Penyimbolan
secara moneter dalam seperangkat akun
5) Konsistensi
antar periode untuk entitas yang sama
6) Keanekaragaman
perlakuan akuntansi diantara entitas independen
7) Konservatisme
8) Keterandalan
data melalui pengendalian internal
9) Materialitas
10) Ketepatan
waktu dalam pelaporan keuangan memerlukan taksiran
c) Accounting
Principles Board
APB menyebut konsep dasar sebagai ciri-ciri dasar
dan memuatnya dalam APB Statement No.4. APB mengidentifikasi tiga belas konsep dasar yang
merupakan karakteristik diterapkannya akuntansi yaitu :
1) Entitas
akuntansi
2) Usaha
berlanjut
3) Pengukuran
sumber ekonomik dan kewajiban
4) Perioda
perioda waktu
5) Pengukuran
dalam unit uang
6) Akrual
7) Harga
pertukaran
8) Angka
pendekatan
9) Pertimbangan
10) Informasi
keuangan umum
11) Statement
keuangan berkaitan secara mendasar
12) Substansi
dari bentuk
13) Materialitas
d) Wolk,
Tearney, dan Dodd
Wolk dan Tearney mendaftar empat konsep yang
dianggap sebagai postulat dan beberapa sebagai prinsip berorientasi – masukan
yaitu: recognition, matching, conservatisme, disclosure, materiality, dan
objectivity dan prinsip berorientasi-keluaran yaitu : comparability,
consistency dan uniformity. Keempat konsep yang dikategorikan postulat adalah :
·
Usaha berlanjut
·
Perioda waktu
·
Entitas akuntansi
·
Unit moneter
e) Anthony,
Hawkins, dan Merchant
Penulis ini mendaftar sebelas konsep berikuit ini
yang dijadikan basis dalam membahas isi, bentuk, dan arti
penting statement keuangan. Konsep dasar 1-5 dikategorikan sebagai pelandas
statement posisi keuangan sedangkan konsep dasar 6-11 sebagai pelandas
statement laba rugi. Berikut adalah sebelas konsep dasar :
1) Pengukuran
dengan unit uang
2) Entitas
3) Usaha
berlanjut
4) Kos
5) Aspek
ganda
6) Perioda
akuntansi
7) Konservatisme
8) Realisasi
9) Penandingan
10) Konsistensi
11) Materialitas
(Suwardjono, 2005:211-214)
C.
Konsep
Dasar Patton dan Littleton
Selengkapnya di http://www.4shared.com/file/_D2ZxxD8/konsep_dasar.html
Terima kasih artikelnya....
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapussama-sama smoga bermanfaat....
Hapusterimakasih kakak, boleh minta no wa kak? mungkin ada yang bisa saya tanyakan mengenai akuntansi :)
BalasHapus